Berikut Organisasi Islam Terbesar di Indonesia

Indonesia memiliki beragam organisasi masyarakat (ormas) Islam yang berpaham Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja). Selain Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah, yang merupakan dua organisasi terbesar, banyak ormas lain yang juga mengajarkan nilai-nilai Islam sesuai dengan aspirasi masyarakat Muslim lokal.

Peran NU dan Muhammadiyah dalam Masyarakat

NU dan Muhammadiyah memiliki jumlah anggota yang mencapai puluhan juta dan tersebar di seluruh penjuru Indonesia. Kedua organisasi ini menjadi rujukan utama dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari agama, sosial, ekonomi, pendidikan, hingga politik.

Nahdlatul Ulama (NU) didirikan pada 31 Januari 1926 di Surabaya, Jawa Timur, oleh tokoh-tokoh seperti Hadratusyaikh Hasyim Asy’ari, Abdul Wahab Hasbullah, dan Bisri Syansuri. NU telah berperan dalam perjuangan kemerdekaan dan pembangunan Indonesia sejak sebelum proklamasi.

Muhammadiyah berdiri lebih awal pada 18 November 1912 di Yogyakarta oleh KH Ahmad Dahlan. Menariknya, Kiai Ahmad Dahlan dan Kiai Hasyim Asy’ari memiliki hubungan erat karena belajar pada guru yang sama di Makkah, meskipun akhirnya berjuang di bawah organisasi masing-masing.

Meskipun berbeda organisasi, keduanya tetap berpegang pada nilai-nilai Islam dan menjunjung tinggi Pancasila sebagai dasar negara.

10 Ormas Islam Sunni Terpopuler di Indonesia

Selain NU dan Muhammadiyah, berikut adalah 10 organisasi Islam Sunni terpopuler yang berperan dalam dakwah dan sosial di Indonesia:

1. Nahdlatul Ulama (NU)

   • Berdiri: 31 Januari 1926 di Surabaya, Jawa Timur.

2. Muhammadiyah

   • Berdiri: 18 November 1912 di Yogyakarta.

3. Al Irsyad Al Islamiyah

   • Berdiri: 6 September 1914.

4. Al Washliyah

   • Berdiri: 30 November 1930.

   • Ormas asal Sumatera Utara, dengan basis besar di Riau, Aceh, dan Jawa Barat.

5. Wahdah Islamiyah

   • Berdiri: 18 Juni 1988.

   • Ormas ini berkembang pesat dengan tokohnya Ustaz Zaitun Rasmin yang aktif di berbagai media dan seminar.

6. Hidayatullah

   • Berdiri: 5 Februari 1973 oleh Abdullah Said.

   • Dikenal dengan program dakwah ke daerah terpencil.

7. Alkhairat

   • Berdiri: 11 Juni 1930 di Palu, Sulawesi Tengah.

   • Merupakan ormas terbesar di kawasan Indonesia Timur.

8. Mathla’ul Anwar

   • Berdiri: 10 Juli 1916 di Menes, Pandeglang, Banten.

   • Salah satu ormas tertua di Indonesia.

9. Persatuan Islam (Persis)

   • Berdiri: 12 September 1923 di Bandung oleh Haji Zamzami dan Haji Muhammad Yunus.

   • Fokus pada bidang pendidikan dan aktivitas keagamaan.

10. Nahdlatul Wathan

    • Berdiri: 1 Maret 1953 di Pancor, Lombok Timur, NTB.

    • Didirikan oleh Muhammad Zainuddin Abdul Madjid.

Kesimpulan

Banyaknya ormas Islam di Indonesia menunjukkan kekayaan keislaman dan keberagaman dalam satu aqidah. NU dan Muhammadiyah tetap menjadi ormas terbesar, tetapi ormas lain juga memiliki peran penting dalam pengembangan dakwah dan sosial di berbagai wilayah Nusantara.

Dengan memahami keberagaman ormas Islam di Indonesia, diharapkan umat Islam semakin bersatu dalam memperkuat nilai-nilai keislaman dan kebangsaan.